Peran Penting Seni dalam Pendidikan Budaya di Sekolah

Berbicara tentang pendidikan budaya di sekolah, tidak bisa dilepaskan dari peran strategis seni. Seni menjadi perantara yang efektif dalam membentuk dan membangun karakter peserta didik melalui ekspresi kreatif. Menurut Dr. Dwi Marianto, seorang ahli seni dan budaya dari Universitas Gadjah Mada, "Seni adalah alat yang ampuh untuk mengkomunikasikan nilai dan tradisi budaya kepada generasi muda."

Seni juga mengajarkan empati dan membangun kepekaan terhadap keberagaman. Dengan seni, siswa dapat memahami dan menghargai budaya sendiri dan orang lain. Proses ini sangat penting dalam mewujudkan pendidikan inklusif dan multikultural. Di sisi lain, seni juga melatih keterampilan kritis dan kreatif siswa yang berdampak pada perkembangan intelektual mereka.

Bagaimana Seni Membentuk dan Mengembangkan Budaya Sekolah di Indonesia

Di banyak sekolah di Indonesia, seni dianggap sebagai bagian integral dari kurikulum dan kehidupan sekolah. Seni berfungsi tidak hanya sebagai pelajaran, tetapi juga sebagai media untuk membangun dan menjaga budaya sekolah. Misalnya, kegiatan teatrikal dan musikal yang melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran.

Dr. Dwi Marianto menambahkan, "Melalui seni, siswa dapat berpartisipasi secara langsung dalam pembentukan dan perkembangan budaya sekolahnya." Dengan kata lain, melalui seni, mereka memiliki kesempatan untuk ‘membaca’, ‘menulis’, dan ‘berbicara’ tentang budaya sekolah mereka. Ini pada gilirannya akan membangun identitas dan rasa memiliki mereka terhadap sekolah.

Di samping itu, seni juga memfasilitasi dialog dan diskusi antarkultural. Mengutip kata-kata Dr. Dwi, "Seni adalah dialog, dan dialog adalah jantung dari pendidikan budaya." Jadi, dengan peran strategis seni ini, sekolah-sekolah di Indonesia memiliki potensi besar untuk membentuk dan mengembangkan pendidikan budaya yang inklusif dan berkesinambungan.

Ringkasnya, seni memegang peran strategis dalam membangun pendidikan budaya di sekolah. Dengan seni, kita bisa membentuk generasi muda yang menghargai keberagaman, memiliki keterampilan kritis dan kreatif, dan aktif berpartisipasi dalam budaya sekolah mereka. Untuk itu, penting bagi sekolah untuk terus mendukung dan mengintegrasikan seni dalam kurikulum dan kehidupan sekolah.