Nilai Estetika dalam Arsitektur Klasik dan Modern

Dalam perjalanan sejarahnya, arsitektur Indonesia telah mengalami transisi yang cukup signifikan, dari tradisional hingga modern. Nilai estetika dalam arsitektur, baik klasik maupun modern, menjadi faktor penting yang membentuk karakteristik bangunan dan penataan lingkungan. Arsitektur klasik, yang dipengaruhi oleh budaya lokal dan kolonial, menunjukkan penekanan pada nilai-nilai luhur dan filosofis. Di sisi lain, arsitektur modern di Indonesia mencerminkan perkembangan zaman dan teknologi, dengan desain yang lebih minimalis dan fungsional. Akan tetapi, walau berbeda pendekatan, nilai estetika tetap menjadi keharusan dalam setiap konsep desain. Dengan demikian, memahami nilai estetika dalam arsitektur adalah penting untuk memahami bagaimana bangunan dan lingkungan dapat menciptakan keindahan dan harmoni.